Home / DAERAH / Lampung Barat

Jumat, 18 Oktober 2024 - 15:27 WIB

Ribuan Siswa SD, SMP Sederajat Terima Seragam Gratis Dari Pemkab Lambar

Lambar: jarilampung.com–
Bantuan seragam gratis untuk peserta didik baru tingkat SD dan SMP sederajat tahun ajaran 2024-2025 yang diserahkan Pemerintah Kabupaten Lampung Barat melalui dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) menjadi jalan terang bagi orang tua murid.

Pasalnya, bantuan seragam gratis yang diberikan Pemerintah Kabupaten Lampung Barat betul-betul memberikan keringanan biaya bagi orang tua murid.

Penyerahan 2.576 seragam gratis untuk siswa Kecamatan Way Tenong, Sekincau dan Pagar Dewa ditandai dengan acara simbolis oleh Plh. Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Drs. Ahmad Hikami yang berlangsung di Kantor Pekon Karang Agung Way Tenong dan SDN 1 Giham Sukamaju Sekincau, Jum’at 18 Oktober 2024.

Menurut Hikami, bantuan tersebut selain sebagai upaya meringankan beban orang tua murid, juga untuk mengatasi anak agar tidak putus sekolah yang disebabkan kesulitan orang tua murid untuk membeli seragam sekolah.

“Pembagian seragam gratis ini merupakan program lanjutan Pemerintah Kabupaten Lampung Barat Semua Bisa Sekolah dengan adanya program ini diharapkan dapat mengurangi beban orang tua murid terkait pakaian, untuk menyekolahkan anak-anak mereka,” ungkapnya.

Baca Juga :  Gagalkan Transaksi Narkoba, Anggota TNI Amankan Tiga Orang Terduga Pelaku

Ahmad Hikami menuturkan program unggulan Pemerintah Kabupaten Lampung Barat tersebut ke depannya akan terus di gulirkan, sebab sejauh ini program tersebut mendapat respon positif dari lapisan masyarakat.

“Insya Allah program seragam gratis ini ke depannya akan terus kita gulirkan. Kita sama-sama berdoa agar keuangan Pemerintah Kabupaten Lampung Barat memadai. Program ini memang disambut baik oleh lapisan masyarakat karena memang dampaknya bisa dirasakan langsung,” tuturnya.

Menurut Ahmad Hikami, pendidikan sebagai ujung tombak untuk mencetak generasi masa depan tak terkecuali terhadap kemajuan suatu daerah.

“Bagaimana suatu daerah akan maju jika masyarakatnya tidak sekolah,” jelas Hikami.

Dikatakannya, oleh karena itu, Pemerintah Kabupaten Lampung Barat terus memberikan perhatian terhadap segi pendidikan.

Sementara, Aan Suhandra mewakili orang tua murid Way Tenong mengatakan bantuan seragam gratis tersebut sangat positif dampaknya terhadap orang tua murid. Karena menurutnya sebagian orang tua siswa cukup kesulitan untuk memenuhi kebutuhan seragam.

Baca Juga :  Polres Tulang Bawang Bersama Instansi Terkait Menggelar Patroli Skala Besar, Berikut Sasarannya

Aan mengatakan program tersebut disambut baik oleh lapisan masyarakat, karena ia menilai kebijakan yang diambil Pemerintah Kabupaten Lampung Barat sangat membantu orang tua murid.

Terpisah Arif Rahman perwakilan wali murid Sekincau berharap program bantuan seragam gratis tersebut ke depannya tetap di lontarkan Pemerintah Kabupaten Lampung Barat.

“Jika memang anggarannya memungkinkan, kami berharap ke depannya program ini tetap diteruskan pak, kalau bisa menjadi 4 stel berikut kaos olahraganya,” pintanya.

“Saya mewakili orang tua murid mengucapkan terimakasih kepada Pemerintah Kabupaten Lampung Barat yang sudah memberi perhatian khusus terkait seragam siswa baru,” lanjutnya.

Untuk diketahui, berikut rincian bantuan seragam gratis per kecamatan, Way Tenong 1. 198, Sekincau 747 dan Pagar Dewa 631.(A)

Berita ini 16 kali dibaca

Share :

Baca Juga

Bandar Lampung

Jaga Potensi Laut, Babinsa Komsos Bersama Nelayan di Kelurahan Sukaraja

DAERAH

Ini Yang Dilakukan Babinda Guna Cegah Penularan Covid 19 Di Lingkungan Sekolah

DAERAH

Kapolres Tulang Bawang Barat Pimpin Longmarch Puluhan Kilometer

DAERAH

17 Advokat Persadin Resmi Mengucapkan Sumpah di Pengadilan Tinggi Banten

DAERAH

Pemkab Tubaba Gelar Sertijab Sekda

DAERAH

Babinsa Koramil 09/Giritontro Dampingi Vaksinator Laksanakan Vaksin Secara Door To Door

DAERAH

Peran Penyidik Pegawai Negeri Sipil Dalam Penertiban Illegal Mining dan Illegal Loging

DAERAH

Team Reaksi Cepat Anti Begal Polres Tubaba Razia Wilayah Rawan Gangguan Keamanan